Lemon Untuk Kanker, Apakah Dapat Menyembuhkan?

Lemon untuk kanker menjadi sebuah pertanyaan besar bagi masyarakat awam, saat ini setiap orang berusaha mencari jawaban akurat atas mitos yang begitu populer, terutama di dunia maya. Beragam informasi atas pernyataan ini sebagian telah menyebar dan tentu saja ada yang dibarengi dengan data hasil penelitian atau hanya berisikan gambaran umum saja.

Didasarkan pada beberapa studi baru, kebenaran menunjukkan bahwa jeruk lemon termasuk buah yang mengandung senyawa bermanfaat dalam mencegah dan memerangi beberapa jenis kanker. Meski begitu tingkat senyawa tersebut di dalam makanan atu minuman hanya dapat meningkatkan kemampuan tubuh untuk melawan kanker, sedangkan beberapa ilmuwan melalui penelitiannya menemukan cara lain untuk melawan kanker yakni dengan terapi radiasi yang dikenal dengan kemoterapi.

Menurut seorang ahli gizi klinis Michelle Morgan seperti dikutip dari UAMS Health,  jika Anda didiagnosis dengan salah satu jenis kanker, Anda harus terus mengkonsumsi makanan yang sehat. Anda tidak perlu hanya mengkonsumsi jenis-jenis makanan atau minuman yang diklaim sebagai anti-kanker saja. Terus ikuti rekomendasi pengobatan yang dianjurkan oleh tim dokter Anda dan jika sudah bebas dari kanker, tetap mengkonsumsi makanan sehat dapat membantu mengurangi resiko terkena kanker di masa yang akan datang. 


Manfaat jeruk lemon untuk kanker


Lalu seperti apakah manfaat kesehatan lemon untuk kanker? Selain vitamin C yang terkandung di dalamnya dan sudah digunakan sebagai pengobatan alternatif untuk melawan kanker, kulit jeruk lemon juga menawarkan banyak manfaat untuk kesehatan tubuh manusia. Salah satunya yakni untuk membantu mengeluarkan racun dari dalam tubuh Anda. Inilah yang kini terus dipelajari dan diteliti agar bagaimana lemon bisa menjadi obat ampuh untuk kanker. 

Hubungan antara kanker dan lemon bukanlah sesuatu yang baru, selama beberapa dekade, para ilmuwan terus melakukan dan mengembangkan berbagai penelitian untuk menemukan keabsahan khasiat lemon untuk membunuh kanker.

Sebuah studi telah menunjukkan bahwa ekstrak jeruk lemon dapat merusak sel-sel ganas dalam berbagai macam kanker, termasuk kanker payudara, kanker usus besar dan kanker paru-paru. Beberapa penelitian juga mengklaim bahwa lemon dapat merusak kanker jauh lebih efektif daripada kemoterapi, dan dalam cara yang lebih aman dan sehat. Selain itu, penelitian juga menunjukkan bahwa terapi pengobatan kanker dengan sari lemon hanya melawan sel-sel ganas saja, tanpa merusak atau mempengaruhi sel-sel sehat yang terluka.

Baca juga 15 Khasiat Jeruk Lemon Untuk Kesehatan Tubuh Manusia !

Lemon untuk kanker: Apakah saya perlu mengkonsumsinya setiap hari dan berapa banyak?


Jadi Anda mungkin bertanya pada diri sendiri pertanyaan, "Apakah lemon menyembuhkan kanker dan berapa banyak lemon yang harus saya konsumsi setiap hari?" Sebelum menjawab pertanyaan ini, pertama kali Anda harus mencatat bahwa sementara ini banyak penelitian telah menunjukkan efektivitas dalam konsumsi lemon sebagai pembunuh kanker, dan masih mengalami berbagai pengujian dan penelitian dan kedepan akan datang beberapa pernyataan mengenai hal ini. Namun saat ini, kita harus berpikir tentang khasiat lemon untuk kanker yang memiliki hubungan gizi.


Lemon Untuk Kanker, Apakah Dapat Menyembuhkan?


Seperti kita ketahui bahwa manfaat lemon untuk kanker berkaitan dengan senyawa tertentu yang ditemukan dalam buah berwarna kuning itu. Senyawa tersebut seperti yang terdapat pada jeruk dan jeruk nipis dikenal sebagai flavonoid dan limonoids. Zat inilah yang dianggap dapat menghentikan pembentukan dan pertumbuhan sel kanker dan juga telah ditunjukkan dalam studi untuk membunuh kanker tersebut secara langsung. Studi ini terutama telah dilakukan pada hewan dan dalam kondisi di laboratorium dengan menggunakan sel-sel kanker payudara manusia.

Di Eropa, sebuah studi yang dilakukan oleh peserta yang menderita berbagai jenis penyakit kanker, di mana mereka mengkonsumsi 150 gram sari lemon dengan dosis empat kali atau lebih dalam seminggu. Sari lemon terbukti efektif dalam menurunkan risiko kanker dengan persentase yang signifikan, kecuali kanker payudara. Namun, studi di Amerika memang menunjukkan penurunan risiko kanker payudara pada peserta yang mengkonsumsi bagian yang sama dari lemon, asalkan mereka sebelumnya tidak menjalani terapi penggantian hormon.

Ketika orang mengkonsumsi sari lemon, hal ini juga penting untuk tidak hanya mengkonsumsi dalam bentuk jus saja, kulit dan biji-bijinya bila memungkinkan. Penelitian lebih lanjut menunjukkan bahwa 75 gram jeruk sehari adalah dosis minimal bagi mereka yang ingin mengurangi resiko kanker secara optimal.


Bagaimana menambahkan lemon untuk Diet harian Anda


Karena lemon sangat serbaguna untuk dibuat dalam berbagai hidangan, tentu akan sangat mudah untuk memastikan bahwa Anda mendapatkan khasiat lemon dalam setidaknya satu dari makanan Anda setiap hari. Setidaknya, Anda dapat menambahkan sari lemon ke dalam air minum dan mengkonsumsinya minimal segelas setiap hari. Hal ini memastikan bahwa Anda mendapatkan dosis yang baik untuk kebutuhan Vitamin C. Namun, ternyata kulit dari lemon benar-benar memiliki jumlah vitamin penting yang jauh lebih besar daripada jus lemon, sehingga Anda dianjurkan untuk menemukan cara mengupas dan memasukkannya ke dalam menu diet harian Anda. 

Salah satu cara termudah untuk melakukannya adalah mengupas kulit lemon dan simpan kupasan tersebut dalam freezer, atau bisa juga dengan membekukan seluruh buah lemon. Kemudian Anda dapat memotongngya sesuai dengan yang diperlukan dan menambahkannya ke salad, sup, ikan, ayam, nasi, pasta, dan banyak hidangan lainnya. Anda juga dapat menambahkan ini ke seltzer, minuman ringan atau minuman lainnya.

*sumber : http://www.hope4cancer.com

0 comments